Contoh bangunan struktur kabel sangatlah banyak, tapi pertama-tama marilah kita pahami
terlebih dahulu apa itu pengertian struktur kabel. bangunan-bangunan
dengan bentang yang sangat lebar. Untuk itu diperlukan sistem struktur yang
tidak hanya mampu memikul beban bangunan tetapi juga bisa menambah nilai
estetis bangunan tersebut. Yang tampak mencolok adalah struktur pada atap
bangunan. Karena atap bangunan yang tinggi akan tampak walaupun dari jarak yang
sangat jauh. Untuk mendesain atap yang indah dengan bentang bangunan lebar
diperlukan struktur khusus yang dikenal dengan Advanced Struktur. Salah satunya
adalah struktur kabel. Ada dua jenis struktur yang sering
digunakan oleh perencana gedung, yaitu struktur pelengkung dan struktur kabel.
Kedua jenis struktur yang berbeda ini mempunyai karakteristik dasar struktural
yang sama, khususnya dalam hal sifat strukturnya. Kita pahami bersama bahwa Kabel
yang mengalami beban eksternal tentu berat, akan mengalami deformasi tergantung
pada besar dan lokasi beban eksternal tersebut. Bentuk yang didapat khusus
untuk beban itu ialah bentuk funicular ( sebutan funicular berasal dari bahasa
Latin yang berarti “tali”). Hanya gaya tarik yang dapat timbul pada kabel.
Dengan membalik bentuk struktur yang diperoleh tadi, kita akan mendapat
struktur baru yang benar-benar analog dengan struktur kabel, hanya sekarang
gaya yang dialami adalah gaya tekan. Secara teoritis, bentuk yang terakhir ini
dapat diperoleh dengan menumpuk elemen-elemen yang dihubungkan secara tidak
kaku (rantai tekan) dan struktur yang diperoleh akan stabil
Karena bentuk struktur tarik dan tekan yang
disebutkan di atas mempunyai hubungan dengan tali tergantung yang dibebani,
maka kedua jenis struktur disebut sebagai struktur funicular. Banyak bangunan
yang menggunakan struktur funicular. Sebagai contoh, jembatan gantung.
Harus
kita pahami bahwa Jembatan gantung adalah jenis jembatan yang
menggunakan tumpuan ketegangan kabel daripada tumpuan samping . Sebuah jembatan
gantung biasanya memiliki kabel utama, seperti kabel baja atau jenis kabel yang
lain berlabuh di setiap ujung jembatan. Setiap beban yang diterapkan ke
jembatan berubah menjadi ketegangan dalam kabel utama. Pada mulanya Jembatan
gantung memiliki kabel berlabuh di tanah di kedua ujung jembatan, tetapi
beberapa jembatan suspensi yang modern jangkar kabel ke ujung jembatan itu
sendiri. jembatan gantung bertumpu pada kabel vertikal yang terikat pada tali
antara menara tumpuan. Setiap beban yang diterapkan ke jembatan berubah menjadi
ketegangan dalam kabel utama.
Struktur kabel juga banyak digunakan
pada gedung, misalnya struktur kabel yang menggunakan tali. Struktur ini
dipakai dipakai sebagai atap amfiteater Romawi yang dibangun sekitar tahun 70
SM. sekalipun kabel telah lama digunakan, pengertian teoretisnya masih belum
lama dikembangkan. Di Eropa, jembatan gantung masih belum lama digunakan
meskipun struktur rantai-tergantung telah pernah dibangun di Alpen Swiss pada
tahun 1218. Teori mengenai struktur ini pertama kali dikembangkan pada tahun
1595, yaitu sejak Fausto Veranzio menerbitkan gambar jembatan gantung.
Selanjtnya pada tahun 1741 dibangun jembatan rantai di Durham County, Inggris.
Jembatan ini mungkin merupakan jembatan gantung pertama di Eropa.
Titik balik penting dalam evolusi
jembatan gantung terjadi pada awal abad ke-19 di Amerika, yaitu pada saat James
Findley mengembangkan jembatan gantung yang dapat memikul beban lalu lintas.
Findley membangun jembatannya untuk pertama kali pada tahun 1810 di Jacobs
Creek, Uniontown, Pennsylvania dengan menggunakan rantai besi fleksibel.
Inovasi Findley bukanlah kabelnya, melainkan penggunaan dek jembatan yang
diperkaku yang pengakunya diperoleh dengan menggunakan rangka batang kayu.
Penggunaan dek kaku ini dapat mencegah kabel penumpunya berubah bentuk sehingga
bentuk permukaan jalan juga tidak berubah. Dengan inovasi ini dimulailah
penggunaan jembatan gantung modern.
Inovasi Findley dilanjutkan oleh
Thomas Telford di Inggris dengan mendesain jembatan yang melintasi selat Menai
di Wales (1818-1826). Louis Navier, ahli matematika Prancis yang amat terkenal,
membahas karya Findley dengan menulis buku mengenai jembatan gantung, Rapport
et Memoire sur les Ponts Suspends, yang diterbitkan pada tahun 1823. Navier dalam
bukunya sangat menghargai karya Findley dalam hal pengenalan dek jembatan kaku.
Segera setelah inovasi Findley, banyak jembatan gantung terkenal lainnya
dibangun, misalnya jembatan Clifton di Inggris oleh Isombard Brunel.
Penggunaan kabel pada gedung tidak
begitu cepat karena pada saat itu belum ada kebutuhan akan bentang yang sangat
besar. Adapun beberapa contoh bangunan struktur kabel adalah:
Gambar National Athletics Stadium Bruce Australia.
Bagaimana?
Sudah sedikit paham tentang contoh bangunan struktur kabel? Semoga artikel ini bisa
menambah pengetahuan anda tentang contoh bangunan struktur kabel. Salam sejahtera..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar